Lensa Merauke – Upaya menanamkan kecintaan terhadap lingkungan bagi anak usia dini dilakukan oleh Sekolah Alam Paradise, di Merauke, Papua Selatan.
Sekolah Alam Paradise Merupakan sebuah komunitas pendidikan non formal bagi anak anak yang fokus pada isu lingkungan.
Melalui Gerakan MeNoken, aksi merawat bumi dan mengembangkan pangan lokal dilakukan dengan aksi Penanaman Bibit Pohon Sagu di Kampung Onggari, Distrik Malind pada 4 Agustus 2023 lalu.
Penanaman dilakukan dengan melibatkan anak-anak Sekolah Alam Paradise secara langsung di lokasi penanaman.
Tak hanya anak sekolah alam yang terlibat, kegiatan tersebut juga disambut baik sebagian masyarakat Onggari.
Menurut warga, terobosan tersebut merupakan sesuatu yang baru ketika anak usia dini diajarkan hal yang sudah tidak pernah bahkan jarang diajarkan kepada generasi saat ini.
Rencananya, pohon sagu yang ditanam tersebut akan dipanen oleh anak-anak Sekolah Alam pada 7 tahun yang akan datang.
Menoken sendiri adalah tindakan merajut dan membangun wadah untuk menyambungkan komunitas, produk, pengetahuan, dan solidaritas.
Gerakan menoken ini didasarkan sepenuhnya pada filosofi noken itu sendiri, yaitu kasih kerahiman, rajutan solidaritas, kekuatan dalam kelenturan, kedayagunaan, keterbukaan, memelihara kehidupan.
Kegiatan Menoken merupakan kegiatan bersifat informal, fleksibel, mengutamakan persahabatan, berkumpul, kemping, memasak dan makan bersama, bertukar cerita dan pengetahuan, menyanyi dan menari dan menikmati seni budaya bersama-sama, menjalin semangat dan solidaritas.***