14 September 2024

Caption : KPU Kabupaten Mappi menerima berkas pendaftaran salah satu bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Mappi.

Share

Lensa Merauke – Mappi-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mappi menerima lima (5) Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Mappi untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Pendaftaran dibuka sejak tanggal 27 Agustus 2024 dan ditutup pada 29 Agustus 2024, pukul 23:00Wit.

Berikut lima (5) Bakal Pasang Calon yang telah mendaftar di KPU Mappi.
1. Bakal pasangan calon Emanuel.B.D Basagai – Jaya Ibnu Su’ud
2. Bakal pasangan calon Kristosimus Yohanes Agawemu – Sanusi
3. Bakal pasangan calon Stefanus Kaisma – Adnan Satriyono
4. Bakal pasangan calon Benediktus Amoiye – Benediktus Tori Paliling
5. Berkemas Reynoldus Bapaimu – Agus Salim.

Kelima bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati seluruhnya diterima dan berkas pendaftaran dinyatakan benar dan lengkap oleh KPU Kabupaten Mappi.

Tahapan selanjutnya, Lima Bapaslon tersebut bakal melanjutkan ke tahapan pemeriksaan kesehatan serta penelitian administrasi sebelum ditetapkan sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Mappi.

Ketua KPU Kabupaten Mappi, Yati Enoch dalam keterangan Pers mengatakan, proses pendaftaran lima bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati berjalan aman, lancar dan sukses serta tidak ada kendala yang berarti.

“Pendaftaran bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Mappi dalam tahapan Pilkada 2024 telah selesai kita laksanakan, dan secara resmi telah kami ditutup,” kata Yati Enoch kepada awak media.

Yati Enoch mengapresiasi semua pihak yang telah terlibat dalam mendukung kelancaran proses pendaftaran paslon Pilkada di KPU Kabupaten Mappi.

Lima bakal pasangan calon selanjutnya akan mengikuti pemeriksaan kesehatan dan administrasi.

Proses ini akan berlanjut hingga tahapan penetapan calon pada 22 September 2024.

“Kita berharap Pilkada Kabupaten Mappi, Papua Selatan yang dijadwalkan pada 27 November 2024 dapat berjalan dengan baik, aman, lancar, dan damai hingga dapat menghasilkan pemimpin daerah yang berkualitas,” tutup Yati Enoch. (*)