Merauke, – Kepala satuan polisi air (kasat polair) Polres Merauke Akp Okto Samosir mengatakan bahwa kejadian KMN. IFO 01 GT 29 terbalik sekitar pukul 11.00 WIT. Ketika seluruh Anak Buah Kapal ( ABK ) masih bekerja mengangkut barang keatas kapal, Rabu ( 15/06/2022).
“Sekitar jam 11.30 wit nakhoda Abdul Kalim pergi ke masjid untuk melakukan sholat dan seluruh Anak Buah Kapal ( ABK ) masih kerja mengangkat bama keatas kapal untuk persiapan berangkat melaut”. Ujar AKP Okto Samosir.
AKP Okto Samosir melanjutkan bahwa sekitar pukul 12.30 wit tali belakang KMN. Putri Duyung putus diakibatkan arus pasang yang deras sehingga Abk KMN. IFO 01 memotong tali kapal yang di ikat pada Kapal Motor Nelayan ( KMN ) Putri Duyung.
Anak buah kapal (ABK) KMN Putri Duyung selanjutnya menghidupan mesin untuk memindahkan kapal, namun karena arus yang deras mengakibatkan kapal KMN. IFO 01 yang berada disampingnya berubah posisi menjadi melintang selanjutnya hingga KMN. IFO 01 terbalik dan di bawah arus hingga melewati pelabuhan Yos Sudarso Merauke.
AKP Okto Samosir juga menjelaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Sementara polisi masih menyelidiki kejadian ini dan kerugian material belum dapat dilaporkan sehubungan pemilik kapal dan awak kapal masih mencari barang2 yg msh dpt digunakan serta mengamankan kapal tsb di Wilayah perairan Kampung Sidomulyo.