Lensa Merauke – Gemuruh suara sudah terdengar sekitar 50 meter menuju sekolah alam paradise di Gudang Arang, Kelurahan Kamahedoga, Merauke, Papua Selatan.
Disana, terlihat sejumlah anak mungkin sekitar 20 hingga 30 anak dengan seragam ambalan terlihat berada di sekolah alam paradise. Sore itu sekitar pukul 3.
Meski riuh, namun sejumlah kelompok beranggotakan anggota pramuka dan anak sekolah alam terlihat fokus dengan percakapan dan pembahasan masing masing.
Spikdion, pembina Ambalan dari Sekolah Menengah Atas 1 Merauke menyebut kegiatan tersebut merupakan kegiatan Gerakan Menoken dengan saling berbagi pengetahuan antar anggota pramuka binaannya dengan anak sekolah alam.
Gerakan Menoken merupakan sebuah gerakan berbagi yang didasari atas filosopi Noken antaranya kasih, kelenturan dan konektivitas.
Spikdion juga menyebut apa yang mereka lakukan di sekolah alam merupakan program rutin dari gerakan Pramuka binaannya.
Kebetulan untuk program kali ini saling berbagi pengetahuan dengan anak sekolah alam. Pemilihan sekolah alam paradise jua dengan alasan selama ini kelompok belajar non formal tersebut selama ini aktif melakukan serangkaian kegiatan.
“Kita pilih sekolah alam karena terlihat aktif” ucap Spikdion.
Terlihat, anak sekolah alam ceria dan bersemangat berbagi isi Noken dengan kakak pramuka yang membagikan sejumlah pengalaman bersama anak sekolah alam yang didominasi oleh anak seumuran sekolah dasar.
Menggambar, membaca, menyelesaikan persoalan matematika, games, menjadi isi Noken yang diterima oleh anak sekolah alam.
Bagi anak sekolah alam, istilah Gerakan Menoken telah dikenal sejak pertama kali sekolah terbentuk.
Berbagi isi Noken merupakan sebuah istilah yang digunakan untuk saling berbagi apa saja dengan nilai nilai yang didasarkan pada filosofi Noken.***